Pernah nggak sih, pulang dari liburan malah bawa segudang penyesalan? Mulai dari ketinggalan pesawat, kehabisan tiket atraksi, sampai kehilangan barang penting—hal-hal kecil ini bisa bikin liburan yang mestinya menyenangkan berubah jadi mimpi buruk.
Tenang, kamu nggak sendirian! Sebagai seorang travel enthusiast yang pernah mengalami hampir semua kesalahan traveling klasik (percayalah, saya pernah check-in hotel yang ternyata… nggak ada!), saya bakal berbagi tips jitu biar kamu terhindar dari jebakan-jebakan umum saat traveling.
Yuk, simak daftar kesalahan yang sering bikin liburan kacau dan cara menghindarinya!
Salah Packing: Bawa Banyak tapi Nggak Kepake
Kesalahan:
- Bawa terlalu banyak baju “siapa tahu perlu” (akhirnya nggak dipakai).
- Lupa bawa adaptor atau charger.
- Tas terlalu berat sampai kena excess baggage.
Solusi:
- Pakai metode rolling untuk menghemat space.
- Bawa mix-and-match outfit yang bisa dipakai berulang.
- Checklist packing (download template-nya di sini).
- Siapkan travel-sized toiletries biar nggak kebanyakan.
*”Percuma bawa 5 pasang sepatu kalau ujung-ujungnya cuma pakai sandal jepit!”*
Nggak Cek Visa & Dokumen Perjalanan
Kesalahan:
- Asumsi “negara X bebas visa” padahal perlu e-visa.
- Paspor hampir kedaluwarsa (banyak negara mensyaratkan minimal 6 bulan).
- Salah baca syarat transit visa.
Solusi:
- Cek website resmi kedutaan atau pakai visa checker seperti VisaHQ.
- Scan dokumen penting (KTP, paspor, tiket) dan simpan di Google Drive.
- Beli travel insurance untuk antisipasi kehilangan dokumen.
Terlalu Ketat Jadwal: Liburan Malah Kayak Marathon
Kesalahan:
- Masukin 10 destinasi dalam 3 hari.
- Nggak kasih waktu buat jet lag atau istirahat.
- FOMO (Fear of Missing Out) sampai kelelahan.
Solusi:
- Prioritaskan 2-3 spot/hari.
- Sisakan waktu free time buat eksplor spontan.
- Pakai Google Maps buat estimasi waktu.
Salah Pilih Akomodasi: Murah Tapi Jauh dari Segala-galanya
Kesalahan:
- Booking hotel murah tapi ternyata di tengah hutan.
- Nggak cek review (ternyata kamar berjamur atau WiFi lemot).
Solusi:
- Bandingkan harga di platform kayak Traveloka, Agoda, atau Airbnb.
- Baca review recent (filter by “1 month”).
- Cek lokasi di Maps—dekat transportasi umum atau nggak?
Nggak Siap Budget Cadangan
Kesalahan:
- Habiskan semua uang di hari pertama.
- Kena scam atau harga tourist trap.
Solusi:
- Sisihkan 20% dari budget buat darurat.
- Pakai aplikasi expense tracker seperti TripCoin.
- Tawar harga (khususnya di pasar tradisional).
Pakai Kartu Kredit Tanpa Cek Biaya Transaksi Luar Negeri
Kesalahan:
- Kena foreign transaction fee 3-5% tiap belanja.
- Kartu kredit nggak bisa dipakai di negara tujuan.
Solusi:
- Pakai kartu zero forex fee seperti Jenius atau Wise.
- Bawa cash secukupnya (tapi jangan semua disimpan di satu tempat).
Nggak Beli Asuransi Perjalanan
Kesalahan:
- “Ah, nggak bakal kenapa-napa!” → Tiba-tiba sakit atau kecopetan.
Solusi:
- Cari asuransi yang cover flight delay, kehilangan barang, dan evakuasi medis.
- Baca polis dengan teliti (misal: apakah cover adventure sports?).
FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
1. Apa kesalahan traveling paling umum?
➡️ Salah packing, nggak cek visa, dan terlalu memaksakan itinerary.
2. Bagaimana cara hindari tourist scam?
➡️ Selalu riset modus scam di negara tujuan (contoh: “tiket gratis” di Bangkok atau “taksi palsu” di Bali).
3. Harus bawa duit cash atau card?
➡️ Kombinasi keduanya! Bawa cash untuk tempat tradisional, kartu untuk belanja besar.
Kesimpulan: Travel Smart, Happy Journey!
Kesalahan traveling itu wajar, tapi kenapa nggak diminimalisir dari awal? Dengan persiapan matang, kamu bisa nikmati liburan tanpa drama. Ingat:
✅ Riset sebelum berangkat (visa, cuaca, budaya lokal).
✅ Jangan overpacking—bawa yang penting aja.
✅ Siapkan budget cadangan buat jaga-jaga.
Kalau kamu punya pengalaman lucu atau horror saat traveling, share di komen ya! Siapa tau ceritamu bisa ngehindarin orang lain dari kesalahan serupa.
